Kamis, 31 Desember 2015

Membangun Integritas

Membangun Integritas Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Di sekolah kehidupan saya belajar bahwa setiap orang perlu membangun integritas dirinya, agar ia dimungkinkan membangun integritas kelompok dan organisasi di mana ia berada, yang pada gilirannya dapat pula menyumbang kearah pembentukan integritas masyarakat bangsa. Caranya adalah dengan: pertama, menunjukkan kejujuran dan berani berbicara sesuai kenyataan; kedua, menepati janji atau melakukan apa yang dijanjikan dan tidak membocorkan rahasia; dan ketiga, bertindak konsisten dalam arti menyatukan kata dengan perbuatan.

Di sekolah kehidupan pula saya belajar bahwa secara praktik barangsiapa yang pernah berbohong; atau pernah ingkar janji; atau pernah mengkhianati kepercayaan orang lain, memenuhi syarat untuk disebut munafik. Sebab kawan-kawan muslim mengajarkan kepada saya bahwa tiga ciri manusia munafik adalah: apabila ia berbicara, ia bohong; apabila ia berjanji, ia ingkar; dan apabila ia diberi kepercayaan [amanah], ia berkhianat. Dan saya merasa bahwa penjelasan mengenai tiga ciri kemunafikan itu begitu operasional dan praktis.

Sedemikian operasionalnya pengertian orang munafik di atas, maka setiap orang langsung dapat menjawab apakah ia PERNAH munafik, KADANG-KADANG munafik, SERING munafik, atau SELALU munafik. Ibarat warna, putih seratus persen da
... baca selengkapnya di Membangun Integritas Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Minggu, 06 Desember 2015

Sayap Yang Kerdil

Sayap Yang Kerdil Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Ini adalah kisah yang dialami oleh sebuah keluarga burung. Si induk menetaskan beberapa telor menjadi burung-burung kecil yang indah dan sehat. Si induk pun sangat bahagia dan merawat mereka semua dengan penuh kasih sayang.

Hari berganti hari, bulan berganti bulan. Burung-burung kecil inipun mulai dapat bergerak lincah. Mereka mulai belajar mengepakkan sayap, mencari-cari makanan untuk kemudian mematuknya.

Dari beberapa anak burung ini tampaklah seekor burung kecil yang berbeda dengan saudaranya yang lain. Ia tampak pendiam dan tidak selincah saudara-saudaranya. Ketika saudara-saudaranya belajar terbang, ia memilih diam di sarang daripada lelah dan terjatuh, ketika saudara-saudaranya berkejaran mencari makan, ia memilih diam dan menantikan belas kasihan saudaranya. Demikian hal ini terjadi seterusnya.

Saat sang induk mulai menjadi tua dan tak sanggup lagi berjuang untuk menghidupi anak-anaknya, si anak burung ini mulai merasa sedih. Seringkali ia melihat dari bawah saudara-saudaranya terbang tinggi di langit. Ketika saudara-saudarnya dengan lincah berpindah dari dahan satu ke dahan yang lain di pohon yang tinggi, ia harus puas h
... baca selengkapnya di Sayap Yang Kerdil Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Selasa, 01 Desember 2015

Kiat Menang Debat

Kiat Menang Debat Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Anda sering ketemu atau dipojokkan dengan data yang memporakporandakan pandangan Anda? Jangan mudah menyerah bertekuk lutut di bawah argumentasi. Ada dua hal yang sekurang-kurangnya bisa Anda lakukan: menggangsir fondasinya dari bawah, atau memenggalnya dari atas.

Ketika masih menjadi pecandu rokok, saya beralih dari Gudang Garam Merah ke beberapa rokok sampai akhirnya puas menemukan rokok yang benar-benar menjadi kesukaan saya: Ji Sam Soe Premium yang merupakan sortiran kelas wahid dan setiap batangnya dikemas dengan tabung plastik transparan [kini saya tak lihat lagi versi itu dan diganti dengan kemasan kertas grenjeng setiap batangnya]. Pada saat itu, berkali-kali orang menasihati saya untuk berhenti merokok. Mereka berusaha meyakinkan saya antara lain dengan menyebutkan hasil penelitian bahwa setiap batang rokok meningkatkan kemungkinan kena kanker paru-paru dan mengurangi hidup kita 5 menit.

Ada dua alasan kenapa argumentasi seperti itu saya abaikan. Pertama alasan emosional. Bagi saya, dan mungkin bagi banyak orang, argumentasi it
... baca selengkapnya di Kiat Menang Debat Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu